Assalamu’alaikum
pembaca semua.....
Karena di era sekarang kita di tuntut bukan hanya mementingkan pendidikan
tinggi, status sosial hebat, pekerjaan mentereng, namun kita juga harus
mempunyai ketrampilan,karena kita tahu bahwa ijazah saja tidak cukup untuk
mempersiapkan persaingan di masa depan. Nah.... dengan adanya kegiatan ini,kita
akan mempersiapkan peserta didik agar memiliki ketrampilan. Ketrampilan sablon
ini merupakan ketrampilan yang
berhubungan dengan kegiatan cetak mencetak atau memperbanyak hasil cetakan
dengan mutu yang berkualitas. Kegiatan ini telah terdapat banyak di tiap-tiap
kota di Indonesia apalagi kota seperti di kebumen ini . Kemahiran dalam
menyablon dapat sebagai modal untuk membuka usah wirasuasta. Dimana kita tahu
kebutuhan cetak mencetak dewasa ini semakin berkembang dengan cepat seiring
dengan perkembangan teknologi dan semakin banyaknya mata pencaharian / usaha
yang menggunakan ataupun membutuhkan hasil cetak mencetak.
Kegiatan ini dilaksanakan pada hari Kamis, 5 Mei 2016 yang diikuti 92
peserta didik yaitu terdiri dari perwakilan kelas 7 dan 8 masing-masing kelas
mengirimkan 4 siswa dan di tambah anggota OSIS 28 siswa.
Pemateri pada kegiatan ini kita mengundang Nara Sumber yang sudah tidak di
ragukan lagi dan sudah di kenal di seantero dunia penyablonan,beliau adalah Bp
Andri Sudibyo dari Penyablonan P Topo. Selain bergelut dalam dunia sablon
menyablon beliau juga menjabat sebagai Kepala Sekolah di SMK Purnama Gombong.
Antusiasme para peserta WorkShop??? Sipp...Kita acungkan Empat Jempol......
semangatnya...!!! RUAR BIASA. Dari mulai
penyampaian materi dasar-dasar menyablon peserta sangat aktif dalam mengikuti
setiap sesinya. Dilanjutkan saat sesi praktek sablon. Pembaca semua penasaran
kan bagaimana proses pembuatan
sablon??? Simak baik-baik ya.... berikut
hasil laporan praktek sablon yang di susun oleh Mahsusi hawa 8A & puput 8A
1.
Campurkan bremol dengan larutan SR
(pigmen warna)perbandingannya 1: 1/4, kemudian aduk-aduklah hingga tercampur
rata dan menghasilkan warna kuning.
2.
Oleskan campuran tersebut di atas papan skrin dengan menggunakan tempat
kartu perdana bekas hingga rata. Usahakan saat meratakan searah dan tidak tebal
tipis
3.
Setelah papan skrin depan telah rata
lalu baliklah papan dan oleskan seperti langkah 2
4.
Papan skrin yang sudah di olesi dengan larutan tersebut kemudian di
keringkan dengan menggunakan hairdrayer, atau bisa di ganti dengan di dekatkan
kipas angin, tapi jangan sampai terkena sinar matahari langsung.
5.
Setelah papan skrin kering bagian atasnya di olesi dengan minyak goreng
hingga rata.jangan salah sobat..... ternyata minyak goreng bukan hanya dipakai
buat masak aja lho.... ternyata bisa buat nyablon juga.
6.
Ambil kertas HVS yang sudah di setting dengan gambar yang kita inginkan.
Lalu tempelkan pada papan skrin dengan posisi terbalik. Setelah kertas
tertempel, lalu kertas diolesi minyak dengan menggunakan busa hingga rata.
7.
Keringkan dibawah sinar matahari kurang lebih 10 – 15 detik. Ingat jangan
lebih dari itu15 detik ya sobat....
8.
Lepas kertas dari papan skrin, lalu di siramt dengan air. Hilangkan minyak
goreng yang terdapat di papan skrin hingga bersih.
![](https://blogger.googleusercontent.com/img/b/R29vZ2xl/AVvXsEjYICiilIUS4HvEcjHdqr_XCL6T7Cj9aJmRHSPLplI_TOWTpH7pBLBe1z_s7vN0QRms7LgpX_VVp34tiRgQlOtij_EhLXA6QjWOfKGVlbAkMIXcQn1QQtW1YGP1E0AWHIMuPpXhbPzyFYC1/s320/20160505_110003.jpg)
10. Jemurlah di bawah sinar matahari
langsung hingga papan skrin kering.
Tarrra..... 10 proses diatas
sudah selesai berarti proses selanjutnya adalah cara menyablon pada
kain/pakaian. Simak lagi yuk....
1.
Letakkan kain/kaos di atas papan / bidang yang rata.
2.
Letakkan papan skrin di atas kain/kaos yang akan di sablon
3.
Oles dan ratakan SR dengan rubber netral (pigmen warna) usahakan saat
meratakan skrin tidak goyang dan berubah tempat.
4.
Setelah rata, lalu angkat papan skrin pelan-pelan.
5.
Kain yang sudah di sablon lalu dikeringkan.
6.
Nah..... jadi dech, siap dipakai.
Buat pembaca semua yang kemarin
belum bisa mengikuti workshop sablon, semoga pada kesempatan lain bisa praktek
langsung ya.... teorinya dulu di pelajari baik-baik, ok... sampai ketemu
Matsanego In Action selanjutnya, bye bye...
Wassalamu’alaikum
wr wb.